JARINGAN INTELEKTUAL MEKAH DAN BANTEN ABAD KE-19: TIGA KARYA NAWAWI BANTEN YANG HILANG
##submission.synopsis##
Nawawi Banten dikenal sebagai seorang ulama Nusantara asal Banten yang menjadi guru bagi banyak para ulama Nusantara di Mekah. Ketiga naskah, baik yang berasal dari Saudi Arabia maupun Banten ini menunjukkan kontribusi tradisi salin terhadap pemeliharaan karangan Nawawi Banten yang tercecer dan belum diketahui sebelumnya. Sejumlah katalog naskah dan buku cetak di berbagai negara tidak mencantumkan karya ini sama sekali. Kiranya para alumni haji asal Banten yang merupakan murid atau keturunan Nawawi Banten menyimpan di Mekah dan sebagiannya membawa salinan naskah tersebut ke Banten sekitar abad ke-19.
Kajian atas naskah ini membuktikan bahwa meski sebagian besar karya Nawawi Banten sudah dicetak di Timur Tengah sejak akhir abad ke- 19 ketika dirinya masih hidup, tetapi ternyata masih terdapat salinan karya-karyanya yang kemungkinan besar belum diketahui keberadaannya dan masih berada di tangan para muridnya di berbagai kawasan. Indikator kuat bahwa naskah ketiga naskah ini merupakan salinan karangan Nawawi Banten tidak hanya ditunjukkan pada penyebutan namanya secara jelas di bagian awal teks naskah, tetapi juga ditemukan bersama dengan naskah karangan Nawawi Banten lainnya yang sudah dikenal. Kekhasan bentuk komentar (sharḥ) yang dilakukan Nawawi Banten dalam naskah yang serupa dengan sejumlah karya-karyanya yang lain juga turut memperkuat keyakinan tersebut