Agama dan Pembangunan
Kata Kunci:
Agama dan Pembangunan, Perubahan Sosial, Solidaritas Masyarakat, Pembangunan Indonesia##submission.synopsis##
Relasi antara agama dan pembangunan merupakan hubungan yang saling menguatkan. Dalam perspektif multidisiplin, agama sering dipandang sebagai kekuatan normatif yang memberikan legitimasi moral bagi kebijakan pembangunan. Nilai-nilai agama, seperti keadilan, kesetaraan, solidaritas, dan pengentasan kemiskinan, sering menjadi landasan etika dalam upaya pembangunan. Sebaliknya, pembangunan menyediakan infrastruktur fisik dan sosial yang memperbolehkan agama berkembang serta berkontribusi terhadap perubahan masyarakat. Dinamika ini menciptakan hubungan yang kompleks, di mana agama dan pembangunan saling melengkapi, namun juga terkadang mengalami pergesekan, terutama ketika interpretasi agama bertentangan dengan tujuan pembangunan yang progresif.