Kumpulan Pantun Diri

Buku ini merupakan sebuah ajakan untuk mengenang dan mencintai pantun sebagai bagian dari budaya masyarakat Melayu, khususnya di Bangka Belitung. Penulis, yang kini bermukim di Toboali, mengungkapkan rasa cinta dan harapannya agar pantun dapat dikenal lebih luas dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari sebagai wadah komunikasi yang kaya makna. Dalam setiap bait yang disusun, penulis berusaha menggabungkan bahasa Indonesia dan bahasa daerah agar lebih mudah dipahami oleh pembaca serta pencinta pantun. Melalui buku ini, diharapkan marwah Melayu dapat tetap terjaga, dan pantun sebagai tradisi lisan dapat berfungsi sebagai jembatan silaturahmi antar sesama. Penulis juga mengajak pembaca untuk memberikan saran dan kritik yang konstruktif, sebagai upaya untuk terus memperbaiki karya-karya selanjutnya. Dengan niat yang tulus, penulis berharap kumpulan pantun ini dapat memperkaya khazanah budaya dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi mendatang.